Beranda > Renungan > Bidadari-Bidadari itu pun Berjatuhan ke Neraka

Bidadari-Bidadari itu pun Berjatuhan ke Neraka

Syair lagu yang mengatakan ” Kau Cantik bagaikan bidadari yang turun dari Surga atau Kau merupakan bidadari yang turun ke Bumi ” dan masih banyak lagi kalimat rayuan ataupun pujian yang diungkapkan oleh penyair, pujangga maupun anak muda saat ini yang ditujukan kepada para wanita pujaannya.  Bahkan mungkin kita sendiri yang menjadi pengagum selebritis wanita yang cantiknya keterlaluan, jika kita nonton tivi mungkin setiap hari ada aja artis-artis pendatang baru yang muncul di program-program mulai sinetron, gossip, maupun talkshow rutin. Sadar atau tidak pada dasarnya semua orang itu suka akan pujian apalagi wanita, mulai dari ABG (Anak Baru Gede) sampai emak-emak pun sangat suka kalo dipuji. Pujian itu melenakan dan membuat wanita berlomba-lomba untuk mempercantik diri, mereka ber make-up tebal kemana-mana, pakai pakaian yang nge trend dan bahkan ada yang sampai merubah wajahnya dengan operasi plastik.

Wanita itu mulia dia adalah sumber dari segala kehidupan manusia. Baik atau buruknya suatu masyarakat bergantung pada baik atau buruknya wanita. Wanita adalah ibu yang menjadi pondasi jiwa dan akal anak-anaknya sejak pertama kali dilahirkan sampai si anak dewasa, jadi bisa dibilang kalo masa depan bangsa itu bergantung bagaimana para ibu mendidik anak-anaknya saat ini. Jika ibu-ibu itu penggosip yaa akan lahirlah generasi masa depan tukang gosip, jika ibu-ibu suka pamer maka nggak heran jika dimasa mendatang lahir generasi-generasi sombong yang bahkan mereka menyombongkan hal-hal yang mereka tak punya. bingung khan.

Rasullullah bersabda dalam sebuah hadits yang di riwayatkan oleh Bukhari dan Muslim

 “Aku diperlihatkan di surga. Aku melihat kebanyakan penghuninya adalah kaum fakir. Lalu aku diperlihatkan neraka. Aku melihat kebanyakan penghuninya adalah para wanita.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Mungkin para wanita kebanyakan tidak terima dengan kenyataann itu, namun maksud dari hadits tersebut untuk mengingatkan kepada kita semua bahwa agar kita selalu berhati-hati dalam menjalani kehidupan di dunia ini. Kita lihat apa yang menjadi kegiatan kebanyakan wanita pada saat ini, namun bukan berarti laki-laki pun bisa terlepas dari kebiasaan-kebiasaan ini

Yang pertama Tabarruj, Yang dimaksud dengan tabarruj ini adalah seorang wanita yang menampakkan “perhiasannya” dan keindahan tubuhnya serta apa-apa yang seharusnya wajib untuk ditutupi dari hal-hal yang dapat menarik syahwat lelaki. Terbukti sekarang banyak banget ABG sampai ibu-ibu yang ke Mall pake Hot Pants, singlet atau pun pakaian yang sekilas menutupi aurat tapi saking ketatnya sampai menampilkan lekuk-lekuk tubuhnya. Bahkan yang mengherankan, atas nama kesetaraan gender dan Hak Asasi Manusia mereka mengeksploitasi wanita dengan event-event internasional, kompetisi kecantikan dan keseksian yang hal itu mendorong wanita berlomba-lomba menunjukkan dirinya agar diakui paling cantik, paling seksi paling waaahh..

Yang Kedua adalah Wanita yang senang bergunjing / gosip

Rasulullah saw. Menegaskan pengertian bergunjing sebagai berikut: “Tahukah kalian apa ghibah itu?”. Para Sahabat menjawab: “Hanya Allah dan Rasul-Nya yang tahu”. Maka beliau bersabda: “Memperbincangkan saudaramu tentang apa yang tak disukainya”. Lalu mereka bertanya: “Kalau yang diperbincangkan itu benar, ya, Rasulullah?”. Rasulullah menjawab: “Kalau yang diceritakan itu benar, maka engkau telah melakukan ghibah terhadap saudaramu itu. Kalau yang dibicarakan itu tidak benar, maka engkau telah melakukan kepalsuan terhadap saudaramu”.

Acara gossip di tipi apapun kemasannya adalah acara yang banyak peminatnya, entah berita yang disampaikan benar ataupun salah acara-acara tersebut tidak akan ditinggal oleh penonton setianya. Himbauan Ulama-ulama terkait dengan acara-acara tersebut juga dianggap angin lalu saja.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, Rasulullah SAW Bersabda, “Orang yang menutup ‘aib orang lain di dunia, niscaya Allah menutup ‘aibnya pula kelak di hari kiamat.”

Nah, kita sekarang punya pilihan ingin tetapa bergossip atau kita akan menutup aib orang lain dan sibuk dengan aktivitas-aktivitas berguna yang lain.

Yang ketiga adalah Wanita yang menabur fitnah

“Aku tidak meninggalkan satupun fitnah sepeninggalku yang lebih membahayakan para lelaki kecuali para wanita.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Banyak sudah cerita tentang beberapa tokoh, orang terkenal, pemimpin dunia maupun artis yang nama baik mereka hancur karena terbukti skandal mereka dengan wanita terkuak di Publik.. Namun tak bisa dipungkiri bahwa kesuksesan seorang laki-laki adalah berkat dukungan dan dorongan dari wanita pula, entah itu ibunya ataupun istrinya yang solehah..

Karena perhiasan yang paling Indah adalah Wanita Solehah…..

Kategori:Renungan
  1. Belum ada komentar.
  1. No trackbacks yet.

Tinggalkan komentar